SKRIPSI
Sistem nilai pantun botimang masyarakat melayu rambah kabupaten rokan hulu
Masyarakat Rambah masih memegang adat istiadat dan tradisi yang berkembang dan berlaku. Meskipun tradisi dan adat istiadat itu hanya berlaku di kalangan orang tua-tua, namun setidaknya adat dan tradisi itu masih ada dan tetap lestari. Tradisi Botimang atau yang lebih dikenal sebagai tradisi menidurkan atau menimang anak dalam buaian di tengah masyarakat Rambah adalah sebuah prosesi mengantarkan anak pada tidurnya melalui media sastra lisan berupa pantun yang dinyanyikan, Botimang. Dalam prosesinya, seorang ibu sebagai tokoh utama bukan hanya menyanyikan pantun tersebut untuk sekedar agar Sang anak lekas tidur, namun ada sisi lain yakni menyampaikan nasihat berupa nilai moral kepada Sang anak.
Skripsi ini merumuskan beberapa permasalahan. Adapun masalah pokok yakni tentang bagaimana bentuk pantun Botimang pada masyarakat Rambah dan Sistem nilaii apa yang terkandung dalam pantun Botimang tersebut. Tujuannya adalah Untuk mengetahui bentuk pantun Botimang pada masyarakat Rambah dan Untuk mengetahui sistem nilai yang terkandung dalam pantun Botimang pada masyarakat Melayu Rambah.
Adapun objek penelitian ini terdiri dari objek material dan objek formal. Objek material penelitian ini adalah kumpulan pantun botimang dalam judul besa „Ando Anak kutimang Anak‟ yang berisi 20 pantun. Objek formal penelitian ini yaitu menganalisa sistem nilai yang terdapat dalam pantun Botimang dan seperti apa bentuk pantun Botimang pada masyarakat Rambah.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pantun Botimang, adalah pantun yang dinyanyikan kala menidurkan anak di dalam buaian. Pantun ini sifatnya menggibur dan berisi kandungan pelajaran yang berharga untuk bekal seseorang dalam menjalani kehidupannya, Selain dinyanyikan pantun Botimang juga mengandung nilai-nilai pengajaran. Nilai yang dapat digunakan sebagai acuan menjalani kedupan dan bekal di akhirat. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya adalah nilai pendidikan moral, adat, tradisi kebudayaan dan nilai agama.
112/FIB/2014/SAD | 112 SAD y | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain