SKRIPSI
Tradisi Ma'aghak Suwek Pada Masyarakat Pulau Birandang Kecamatan Kampar Timur Kabupaten Kampar
Tradisi ma’aghak suwek atau tradisi mengarakkan Al-quran keliling kampung
sambil membaca ke agungan tuhan, tradisi ini dinamakan tradisi musim padi yang
dilakukan masyarakat Melayu Kampar pada umumnya dan masyarakat desa Pulau
Birandang khususnya sekali dalam setahun. Yang dilakukan pada saat padi mulai
berisi atau perperut. Didalam tradisi ini tidak hanya menceritakan tradisi
ma’aghak suwek semata, tetapi sekaligus menceritakan tradisi lainnya seperti
badikiu bubano, tambo, dan pembacaan surat shalawat. Tradisi ini sebagai sebuah
tradisi budaya Melayu Riau. Yang menggambarkan tentang tata cara membunu
hama pada padi ataupun disebut dengan petitih pada padi. Dan juga dilam tradisi
ini terdapat tradisi turun-temurun, tradisi dalam permainan, tradisi seni, tradisi
bersama. Serta didalam tradisi ini terdapat banyak mamfaat.Metode yang
digunakan di dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian
kualitatif melibatkan penggunaan dan pengumpulan berbagai bahan empiris,
seperti studi kasus, riwayat hidup, wawancara, pengamatan, teks sejarah, dan
interaksisional yang menggambarkan momen rutin dan problematis, serta
maknanya dalam kehidupan individual dan kolektif.
448 / FIB / 2016 / S | 448 SAD k | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain